Selasa, 04 November 2014

Requestions

Tiba-tiba dengan mimik tak karuan, ada hal yang membuncah, mencuak, dan meluap-luap memberi isyarat tak nyaman. Tahu hal yang seharusnya tak meenghadirkan gubris apa pun. Demikianlah seharusnya. Ini sungguh aneh. Keanehan yang timbul saat aku menyatakan penolakan keras terhadap simpati atau apa pun itu yang bisa membuatku tahu. Lebih aneh lagi saat tingkahmu seolah membenarkan mimikku. Oh perasaan apakah ini? Nadanya sungguh tak biasa. Dentuman tajam yang menggetarkan. Ini sebenarnya apa? Aku merasa takut. Kembali bertanya pada perasaanku? Perasaanku masih senada dengan pikiran, dan lisanku, tapi sorotmu membuatku goyah. Kebingungan apa ini saat kebulatan dan kulaskarkan diri ini siap dengan nama yang banyak mengisi hari-hariku. Apa ini? Aku kembali ingin menemukan jawaban analogi makan, suap, telan, kunyah yang membuatku semangat. *hal. 20 kisah violet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar